LAPORAN AKHIR CHARACTER BUILDING: PANCASILA


LAPORAN AKHIR KEGIATAN LUAR KELAS
CHARACTER BUILDING PANCASILA






Disusun oleh :
Denis Febrianto    / LM21 / 2101637882
Fachreza               / LM21 / 2101715215
Ghali Annasai       / LM21 / 2101689116
Hani Marcelino     / LM21 / 2101706974
Josua Ferdian        / LM21 / 2101702345
Louis Beverly       / LM21 / 2101714585
Sydney Ruth Legi  / LM21 / 2101691083
Yabes Yosia          / LM21 / 2101707005


Bina Nusantara University
Alam Sutera, Tangerang
2018






BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa hidup sendiri. Semua manusia membutuhkan orang lain sebagai teman dalam kehidupan untuk berbagi cerita maupun melakukan sesuatu bersama. Banyak orang yang berteman hanya karena latar belakang yang sama dan tidak fleksibel pada orang yang berlatar belakang berbeda atau dapat disebut memilih teman. Hal ini memperlihatkan bahwa kurangnya kepedulian seseorang terhadap orang lain yang berbeda latar belakang bahkan pada seseorang yang berkekurangan.
Tingkat kepedulian seseorang dapat terbentuk sesuai lingkungan kehidupannya dimulai dari masa dini. Apabila seseorang sudah dididik dari kecil untuk menutup diri maka orang tersebut akan sangat sulit menerima orang lain atau orang yang baru ia kenal. Tingkat kepedulian sosial yang rendah sangatlah mengkhawatirkan karena di sekitar kita masih banyak orang lain yang berkekurangan dan membutuhkan bantuan. Apabila kita menutup diri kita dari orang lain maka kita tidak berkontribusi dalam pengembangan kehidupan sosial yang lebih baik.
Melihat hal ini, kami merasa diri kami juga kurang peka dengan keadaan sekitar kami karena tingkat kepedulian sosial kami yang kurang terasah. Maka dari itu kami ingin melaksanakan sebuah kegiatan sosial untuk meningkatkan kepedulian sosial.
Kegiatan ini merupakan bentuk dari kepedulian dan tanggung jawab sosial kami untuk dapat ikut serta berkontribusi dalam pembangunan kehidupan sosial masyarakat yang lebih baik. Hal ini juga kami lakukan sebagai pengamalan sila kedua dari Pancasila. Kami ingin memajukan kehidupan kemanusiaan yang lebih adil dan beradap. Dalam hal ini kami memilih lingkungan panti asuhan.
Dengan adanya kegiatan ini, kami juga mendapatkan pembentukan karakter yang lebih baik sebagai suatu pembiasaan dalam kehidupan sehari-hari untuk dapat berbagi dan peduli dengan sesama.

1.2    Rumusan Masalah
Kurangnya kesadaran serta kepedulian masyarakat khususnya anak muda untuk saling membantu dan memperhatikan sesama kerap kali membuat masyarakat yang terlantar merasa kesepian dan tidak memiliki teman. Kurangnya semangat dan motivasi yang diberikan kepada kaum yang berkekurangan juga membuat mereka patah semangat.
1.3    Tujuan
Dengan melakukan kegiatan ini, tingkat kepedulian dan solidaritas akan meningkat sehingga kita dapat lebih peka terhadap lingkungan sekitar khususnya terhadap mereka yang berkekurangan dan membutuhkan.



BAB II

KONSEP DIMENSI

 Dimensi kemanusian merupakan nilai yang terkandung dalam Pancasila sila kedua. Dalam nilai kemanusiaan, hal yang ingin diterapkan di kehidupan sehari-hari salah satunya adalah meningkatkan tingkat kepedulian terhadap sesama. Kepedulian pada sesama dapat dicapai salah satunya dengan cara melakukan kegiatan sosial. Kegiatan sosial menumbuhkan nilai-nilai kemanusiaan yang ada karena kemanusiaan berarti memanusiakan manusia. Konsep kegiatan yang kami angkat adalah meningkatkan kepedulian sosial dengan melakukan kegiatan sosial. Kami juga ingin berbagi rasa dan kebahagiaan dengan sesama yang berkekurangan.
Alasan kami mengambil konsep ini disebabkan masih banyak masyarakat yang kurang peka dan peduli kepada sesama yang berkekurangan. Hal ini menyebabkan rasa sosial yang semakin tumpul. Dengan ini diharapkan masyarakat khususnya anak muda lebih peduli dan peka pada lingkungan sekitar. Dengan melakukan kegiatan ini juga, nilai kemanusiaan akan lebih terealisasi dalam kehidupan bermasyarakat.





BAB III

LAPORAN KEGIATAN

3.1 Rencana Kegiatan
            Memberi edukasi dengan menggabungkan permainan dengan  pengetahuan. Sehingga anak-anak merasa senang dalam pembelajaran yang tidak membosankan. Kami juga akan saling berbagi pengalaman pada anak-anak di panti asuhan dan tentunya memberi semangat serta motivasi kepada mereka agar mereka selalu semangat dan tetap percaya diri.

3.2 Proses Kegiatan
Dalam kegiatan ini target yang kami tuju adalah anak-anak panti asuhan. Komunikasi yang akan kami lakukan dengan mereka niscaya akan memberikan dampak positif bagi kedua pihak. Kami akan mendapatkan pengembangan tingkat kepedulian sosial dan mereka akan mendapatkan kebahagiaan serta kepercayaan diri dalam berkehidupan.
Di dalam kegiatan ini kami bermain sambil belajar bersama teman-teman disana. Proses kegiatannya pun berjalan dengan lancar dan baik karena teman-teman disana menerima kami dengan positif. Selama kegiatan ini berlangsung banyak suka dan duka yang kami alami. Sukanya adalah kami mendapatkan pemberlajaran baru dimana kami harus bersyukur dengan apa yang telah kami miliki. Duka yang kami terima hanyalah sulit untuk menyesuaikan waktu untuk datang ke sana karena jadwal kuliah yang berbenturan. Kami sangat bersyukur dapat berinteraksi dengan baik dengan mereka dan menimbulkan banyak tawa.
Melihat kurangnya kesadaran dan kepedulian, serta kurangnya semangat dan motivasi yang diberikan kepada kaum yang berkekurangan, kami belajar untuk memahami dan lebih memperhatikan teman teman/ adik adik kami yang membutuhkan. Tidak hanya kebutuhan materil tetapi juga kebutuhan mental untuk memiliki seseorang yang juga memperhatikan dan memberikan dorongan positif.
Dikemudian hari, kami akan lebih memperhatikan teman-teman dan adik-adik kami yang membutuhkan dengan cara mengajak sebanyak mungkin relawan untuk ikut berpartisipasi menunjukan kepedulian terhadap saudara-saudara diluar sana.


3.3 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kegiatan
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada :
Hari, Tanggal : Kamis, 29 Maret 2018
                          Sabtu, 31 Maret 2018
                          Sabtu, 7 April 2018
                          Sabtu, 26 Mei 2018
Waktu             : 15.00-18.00
Tempat            : Panti Asuhan Yayasan Tuhan Gembalaku
Jl. Vinca I blok G8 no.1 sektor 1.4, GriyaLoka BSD, Rawa Buntu Utara

3.4 Anggaran Kegiatan
Transportasi (untuk 4x pertemuan)     : Rp 100.000,00
Makanan-Snack          -Pertemuan I   : Rp 70.000,00
                                    -Pertemuan IV : Rp 150.000,00
                                     Total               : Rp 320.000,00




  
BAB IV
REFLEKSI

Dari kegiatan ini banyak sekali pembelajaran yang kami dapat dan kami renungkan untuk diri kami masing-masing. Berikut kami jabarkan refleksi kami pribadi masing-masing anggota yaitu:
4.1 Refleksi dari Denis Febrianto - 2101637882
            Dari kegiatan yang saya lakukan, saya mendapatkan banyak pembelajaran yang berharga seperti rasa bersyukur terhadap apa yang telah saya miliki yang tidak semua orang dapat memilikinya. Banyak sesama yang jauh dari kata cukup bukan hanya materi tetapi juga kasih sayang. Saya menjadi memiliki rasa kemanusiaan terhadap sesama. Dimana memanusiakan manusia itu penting. Karena peduli bukan hanya pada golongan tertentu, tetapi kepada semua orang,  karena kita sama derajatnya, tanpa pandang bulu. Saya juga menjadi merasa bahwa waktu sehari-hari saya kurang digunakan secara maksimal. Saya masih banyak membuang waktu untuk hal-hal tidak penting, padahal saya dapat meluangkan waktu saya untuk melakukan kegiatan seperti ini. Saya benar-benar merasa senang dalam melakukan kegiatan ini karena saya benar-benar merasakan pentingnya kepedulian pada sesama.
4.2 Refleksi dari Fachreza – 2101715215
            Dari kunjungan kemarin, saya mendapatkan banyak hal yang bermanfaat. Dengan kunjungan tersebut saya menjadi berpikir bahwa banyak sekali orang-orang yang tidak seberuntung saya. Hal tersebut membuat saya menjadi terpacu untuk tidak menyia-nyiakan hidup saya, selagi saya masih memiliki waktu dan orang-orang yang mendukung dalam hidup saya. Dari kunjungan kemarin pun saya tersentuh untuk menggunakan waktu lebih bermanfaat lagi, untuk berbagi pada sesama, dan fokus dalam meraih hal kebaikan serta mimpi saya. Karena dengan bertemu mereka, saya berpikir bahwa mudahkah mereka mendapatkan apa yang mereka mau dan mereka impikan. Semoga semudah orang-orang beruntung.
4.3 Refleksi dari Ghali Annasai – 2101689116
            Kunjungan kemarin sangatlah berkesan karena kita semakin menghargai sesama dan menghargai apa yang sudah Tuhan berikan kepada kita. Ternyata ada nasib yang lebih malang dari kita yang seharusnya kita selalu bersyukur karena masih mempunyai orang tua. Karena sejatinya orang tua adalah pintu surga lebih tepatnya lagi di bawah kaki ibu. Jadi dari sekarang saya bersyukur atas apa yang masih diberikan oleh Tuhan karena Tuhan akan selalu menambahkan nikmat lainnya bagi kehidupan.
4.4 Refleksi dari Hani Marcelino - 2101706974
            Banyak hal yang dapat saya petik dari kegiatan kemarin. Sekarang saya lebih menghargai segala sesuatu yang saya punya, seperti hal nya keluarga, dan lebih belajar untuk saling mengasihi satu sama lain. Perubahan yang saya rasakan setelah kegiatan kemarin adalah saya semakin dekat dengan keluarga, dan menghormati orang tua sebagaimana mestinya karena saya sadar tidak semua orang memiliki apa yang saya punya.
4.5 Refleksi dari Josua Ferdian – 2101702345
            Banyak hal yang saya peroleh dari kunjungan kemarin. Setelah kegiatan ini, saya dapat lebih bersyukur atas apa yang saya miliki, karena masih banyak orang yang tidak seberuntung saya. Selain itu saya juga dapat menghargai orang tua saya lebih dari sebelumnya.
4.6 Refleksi dari Louis Beverly - 2101714585
            Saya mendapat banyak hal positif dan pelajaran penting. Dalam kegiatan ini saya masih banyak kekurangan contohnya kurang bersyukur, kurang memanfaatkan waktu dan kurang dalam menggunakan uang dengan sebaik-baiknya. Dengan melakukan kegiatan ini saya dapat memanfaatkan waktu dengan baik, lebih banyak bersyukur, menggunakan uang dengan lebih baik dan lebih dekat dengan keluarga. Untuk kedepannya semoga kita dapat lebih menghargai sesama.
4.7 Refleksi dari Sydney Ruth Legi - 2101691083
Harapan sebelum saya melalui kegiatan ini, dengan berpartisipasi dalam kegiatan ini saya dapat menumbuhkan sifat sifat baik dan positif dalam diri saya. Saya menjadi pribadi yang lebih peduli terhadap sesama. Setelah melalui kegiatan ini, saya sadar bahwa manusia saling membutuhkan. Perhatian kecil saja dapat berdampak besar bagi mereka yang membutuhkan. Melalui kegiatan ini juga saya sadar untuk lebih memperhatikan orang -orang yang membutuhkan.
4.8 Refleksi dari Yabes Yosia – 2101707005
            Saya menyadari bahwa seharusnya saya bersyukur atas apa yang Tuhan berikan kepada saya sekarang karena telah diberikan orang tua yang telah merawat saya dan keluarga yang peduli dengan saya. Saya juga sadar betapa pentingnya orang tua dalam kehidupan meski terkadang terjadi permasalahn tetapi harta yang paling berharga adalah keluarga. Saya lebih menghormati orang tua saya, lebih meluangkan waktu bersama keluarga dan belajar untuk selalu berbagi kasih dan bersyukur.




 BAB V
PENUTUP

5.1  Kesimpulan
Dari pembahasan laporan ini, kami dapat menyimpulkan bahwa manusia adalah makhluk sosial yang tidak dapat hidup seorang diri. Oleh karena itu, sebagai makhluk sosial kita harus membantu sesama yang membutuhkan agar tercipta lingkungan hidup yang lebih baik.
Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kepedulian terhadap sesama, memberi motivasi semangat pada kaum bekekurangan dan menemani mereka yang terlantar dan kesepian. Jika kita melakukannya, sama saja dengan kita berkontribusi membantu menyejahterakan kehidupan bangsa. Dan selain itu, kita juga harus selalu bersyukur akan apa yang telah kita miliki karena diluar sana masih banyak orang yang tidak seberuntung kita. 





LAMPIRAN





DAFTAR PUSTAKA

Edukasi PPKN. 2016. Diakses dari http://www.edukasippkn.com/2016/01/pengertian-arti-manusia-sebagai-makhluk.html?m=1 pada tanggal 20 Maret 2018.
Rahmadhani. 2015. Diakses dari http://rahmadhani032.blogspot.com/2015/10/materi-kepedulian-sosial.html?m=1 pada tanggal 20 Maret 2018.







Comments

Popular posts from this blog

PROPOSAL CHARACTER BUILDING: PANCASILA